indonesiaspicingtheworld.com. Saat ini platform media sosial menyediakan fitur bagi pengguna untuk memilih iklan yang ingin mereka lihat. Oleh sebab itu, Seth Godin (1999) mengingatkan agar pemasar mengubah pendekatan dari “interruption marketing“ menjadi “permission marketing”.
“Permission marketing” merupakan pendekatan pemasaran yang bersifat personal, relevan dengan yang diminati prospek (calon pelanggan) dan orang-orang menantikan informasi dari Anda. Oleh sebab itu, pemasar menghadapi tantangan untuk menemukan formula yang tepat untuk merancang iklan yang yang efektif. Tidak Cukup mengandalkan model AIDA (Attention, Interest, Desire, Action) yang biasa digunakan untuk merancang iklan yang efektif.
Jadi, perusahaan mulai membuat cerita untuk mengkomunikasikan brand value mereka (Fog et al, 2005). Sejumlah riset ilmu saraf dan psikologi konsumen memberikan bukti ilmiah bahwa storytelling memilki kekuatan membangun hubungan dengan pelanggan (Plassmann et al. 2012).
Selain itu, storytelling dapat memicu otak melepas hormon ACTH dan oksitosin.
Misalnya, untuk iklan body lotion. Iklan yang menunjukkan lotion yang dioleskan pada kulit seseorang oleh orang lain lebih efektif dibanding hanya menunjukkan botol body lotion (https://www.ideasforleaders.com/ideas/neurobiological-clues-to-advertising-effectiveness).
Hal ini sejalan dengan yang disampaikan Pak Bi yang mengungkapkan aksi (tindakan orang) dipicu oleh emosi dan emosi dipicu hormon dalam benak seseorang. Oleh sebab itu, pilihlah kata kerja yang memicu hormon yang membangkitkan emosi untuk melakukan aksi. Aksinya ya, tentunya membeli (Subiakto, 2022)
Lebih lanjut, untuk mendapatkan inspirasi dan insight membangun bisnis yang sustainable dan profitable bisa langsung ke website subiakto.com, indonesiaspicingtheworld.com dan rumahukm.com serta subscribe channel Youtube pak Subiakto di Subiakto Official.
Ini saatnya Indonesia “Membumbui Dunia dengan Produk Lokal Indonesia”
Kreasi Anak Bangsa, Cita rasa untuk Dunia
Cita Rasa Dunia … Indonesia
Penulis: JF Sebayang