Categories
Artikel

KAMU ADALAH BRAND KALAU PUNYA ELEMEN INI

Ini adalah era dimana menjalankan bisnis bukan cuma tentang punya produk bagus kemudian

laku terjual. Saat arena kompetisi semakin panas dengan seabrek pemain yang berdesakan

berebut customer, saat itu juga kamu perlu segera berpikir untuk beralih ke ruang baru dimana

kamu bisa mendominasi, memimpin, dan menguasai. Inilah alasan betapa pentingnya

membangun brand dengan benar.

Lalu apa sih elemen-elemen yang mesti kamu punya untuk bisa disebut sebuah “brand”?

  1. Value

Brand dikatakan sukses saat ada value yang dibangun. Value ini tentu saja nggak hanya

berlaku di lingkungan internal bisnis/perusahaan, tapi mesti disampaikan dan diterima oleh

dunia luar. Apa itu value? Value adalah nilai bersifat non-fisik yang diciptakan untuk

membedakan bisnismu dengan kompetitor. Tanpa adanya value, bisnismu hanyalah komoditas.

  1. Diferensiasi

Salah satu yang terpenting yang wajib dimiliki sebuah brand adalah diferensiasi. Jadi beda dan

unik di antara padatnya pasar kompetisi adalah peluang agar bisnismu mudah dilirik dan

diingat. Makanya muncul istilah USP (Unique Selling Proposition) dan UVP (Unique Value

Proposition), tujuannya nggak lain adalah untuk membuat bisnismu stand-out in the crowd.

  1. Story

Brand dikatakan brand saat berangkat dari cerita (story). Brand-mu butuh story yang nantinya

akan diceritakan ke konsumen. Tentang bagaimana kamu membangun bisnismu, tentang latar

belakang di balik produkmu diciptakan, tentang visi, misi, filosofi, dan sebagainya. Dengan

cerita ini, audiens bakal ikut “merasakan” dan terlibat langsung di dalam bisnismu, sehingga

perlahan tercipta trust dan deeper connection dengan bisnismu.

  1. Content

Membangun brand berarti kamu juga perlu membangun konten. Konten seperti apa yang harus

dibuat? Tergantung niche-mu dan apa yang diinginkan audiensmu. Nah, carilah kira-kira

pengalaman apa yang audiensmu ingin rasakan lewat kontenmu. Kata Pak Bi lewat workshop-

nya, orang mengonsumsi konten sebelum mengonsumsi produk. Artinya, memproduksi konten

sama vitalnya dengan memproduksi produknya sendiri.

  1. Voice

Ini adalah tentang bagaimana gayamu berkomunikasi dengan audiens. Brand voice adalah

faktor yang juga nggak kalah penting dalam rangka menciptakan konsistensi dalam

berkomunikasi dengan baik dan tepat. Menciptakan voice yang tepat dan khas akan membantu

 

bisnismu lebih mudah di-recognize, lebih dekat dengan audiens, meraih kepercayaan mereka,

dan membangun engagement dan loyalty lebih dalam.

 

Beberapa elemen tersebut sedikitnya bisa membantumu mendapat gambaran tentang

bagaimana membangun brand dengan benar. Selebihnya tentang brand, bisa kamu dapat lewat

workshop-workshop Pak Bi atau lewat media sosialnya.

 

Penulis: Nungki Mayangwangi

@mayangwangi