Sebelum kamu mulai bebenah bisnismu dari offline ke online, ada beberapa data dari
backlinko.com tentang kekuatan media sosial yang bisa dipelajari:
- 60,99% dari 7,87 milyar orang di dunia adalah pengguna media sosial
- 93,33% pengguna internet adalah pengguna media sosial
- 99% dari 4,48 milyar pengguna media sosial mengakses web/apps dari mobile device
- Secara global, rata-rata orang menghabiskan waktu di media sosial adalah 2jam 24menit per harinya
- Facebook adalah jejaring sosial yang punya pengguna paling banyak, yaitu 2,9 milyar,
diikuti YouTube 2,3 milyar, dan Whatsapp 2 milyar
Di era transformasi digital, customer journey juga ikut berubah drastis. Mereka yang tadinya
belanja langsung di toko, kini dibuat jauh lebih praktis dan mudah dengan belanja di
marketplace atau Whatsapp. Experience-nya auto berubah. Ini menarik untuk dipelajari, lho,
since cuan dan engagement-nya bakal sangat menggiurkan, asalkan dieksekusi dengan
strategi yang tepat tentunya.
Ini dia elemen-elemen paling esensial saat kamu hendak mengawali online presence-mu:
User-Friendly Website
Buat website yang gampang diakses dan nggak ribet. Karena kamu juga baru mengawali,
customer-mu juga butuh adaptasi untuk mengawali experience-nya mengakses website-mu.
Apa aja yang info yang perlu dimuat di website? Profil brand-mu tentunya, lalu overview tentang
produk/katalog, info promo, blog, dan fitur belanja online. Jangan lupa bikin visual dan konten
yang oke, ya!
Channel Media Sosial yang Tepat
Jangan terburu-buru mau menguasai semua kanal media sosial, cari yang paling banyak dipake
sama customer-mu dulu. Tentu saja ini mesti kamu awali dengan riset, riset, dan riset. Cari tahu
dimana target audiensmu berkeliaran. Apakah mereka banyak berselancar di Facebook, di
Instagram, Youtube, LinkedIn, Twitter, Tiktok, dll. Pilih dua channel aja dulu, baru bikin konten
awal dengan niche yang tepat.
Create Traffic
Trafik di media sosial bisa diawali dengan konsisten bikin konten. Banyakin konten dulu sambil
cek ombak. Kamu bisa sambil belajar dan tes style gimana yang cocok untuk penyampaian
kontenmu. Biarkan audiens berkenalan dulu sama kamu. Ajak berinteraksi. Komunikasikan
bisnismu dengan cara yang menyenangkan. Jangan kaku.
Semua berawal dari hal simpel. Nggak usah muluk. Karena yang simpel-simpel itu juga butuh
effort dan fokusmu. Start small and let your performance dictate your next move.
Penulis: Nungki Mayangwangi