Pelaku UMKM harus mampu meningkatkan daya saing dengan meningkatkan nilai tambah melalui pengembangan produk baru. UMKM yang berdaya saing dapat mengambil peran dalam rantai produksi lokal dan global serta berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Indonesia (Bank Indonesia, 2020). Oleh sebab itu, UMKM harus memiliki keunggulan kompetitif agar dapat bersaing ekonomi global.
Pendekatan keunggulan kompetitif yang paling sederhana adalah perusahaan bersaing pada efisiensi (mengurangi biaya dan menurunkan harga) atau bersaing pada produk yang diinginkan pelanggan (meningkatkan kualitas dan menaikkan harga). Berdasarkan dua pendekatan keunggulan kompetitif dasar, maka Porter (1985) menawarkan tiga strategi umum yang dapat dilakukan perusahaan, yakni : cost leadership, differentiation, dan focus.
Strategi cost leadership, pelaku usaha menekankan efisiensi sehingga dapat mengurangi biaya dan menurunkan harga jual. Strategi ini berorientasi menjual lebih banyak produk dibanding pesaing. Strategi differentiation, pelaku usaha menciptakan produk yang unik dan berkualitas sehingga perusahaan dapat menjual produk dengan harga premium kepada pelanggan. Strategi focus, pelaku usaha berorientasi pada segmentasi pasar. Pelaku usaha berkonsentrasi pada niche market yang tidak dilayani pesaing sehingga mereka dapat menjual produk premium dengan harga tinggi dengan kualitas tinggi kepada sejumlah kecil pelanggan.
Michael Porter menyebutkan keunggulan kompetitif bermula dari penentuan value yang relevan dengan kebutuhan konsumen sehingga mereka mau membayar lebih dari biaya yang dikeluarkan perusahaan sehingga perusahaan dapat memperoleh profit dalam jangka panjang. Oleh sebab itu, pemilihan value yang tepat dan relevan dengan konsumen menjadi tantangan bagi pelaku usaha.
Lebih lanjut, pak Bi menyampaikan pemilihan ADD VALUE tidak cukup hanya relevan dengan kebutuhan konsumen, namun ADD VALUE tersebut bisa membuat produk menjadi YANG PERTAMA. Penambahan add value membuat produk bisa keluar dari Red Ocean dan beralih ke Blue Ocean.
Bagi pelaku usaha yang berminat untuk menambah ADD VALUE sehingga memiliki keunggulan kompetitif, Workshop Bisa Bikin Brand (offline) atau Workshop Magnetik Branding (online) menjadi pilihan yang tepat untuk membuka mindset tentang ADD VALUE.
Ini saatnya Indonesia “Membumbui Dunia dengan Brand Made in Indonesia”
Kreasi Anak Bangsa, Cita rasa untuk Dunia
Cita Rasa Dunia … Indonesia
Silakan subcribe channel Youtube pak Subiakto di
https://www.youtube.com/channel/UCwx2XIOHUcGzXu1hgN3yMWQ
untuk mendapatkan inspirasi dan insight dalam membangun bisnis yang sustainable dan profitable.
Penulis: JF Sebayang