Kajian yang dilakukan Kementerian PPN/Bappenas yang termuat dalam “Indonesia Growth Diagnostics Strategy Priority to Boost Economic Growth (2020) menyebutkan laju pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini rata-rata 5,3 persen per tahun. Kondisi ini memperlihatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia lebih lambat dibandingkan periode selama 1980-1997 (sebelum krisis keuangan Asia) yang rata-rata 7,0 persen per tahun. Pertumbuhan Indonesia yang lebih lambat dan stagnan menunjukkan transformasi struktural perekonomian belum berjalan dengan baik.
Kementerian PPN/Bappenas (2020) menyebutkan sektor manufaktur Indonesia belum bisa bersaing secara global karena produk ekspor masih berbentuk komoditas dan produk manufaktur sederhana. Indonesia tertinggal dalam memproduksi produk yang menggunakan teknologi yang lebih maju.Oleh sebab itu harus ada perubahan struktural pada pertumbuhan ekonomi yang bergantung pada konsumi beralih ke sektor inovasi dan investasi produktif, yaitu investasi dengan pengembalian produktivitas tinggi (Kementerian PPN/Bappenas, 2020).
Pemerintah telah menetapkan 11 Desember menjadi Hari Rempah Nasional, sebagai even “Membangkitkan Kembali Kejayaan Rempah Nusantara” sehingga rempah menjadi produk unggulan dan berkontribusi dalam perekonomian nasional dan menjadi trademark perdagangan dunia. Salah satu upaya yang dapat dilakukan seperti yang disampaikan Prof. Dr. Nurul Taufiqu Rochman, M. Eng, PhD (pada Event “Indonesia Spicing the World” pada tanggal 24 Agustus 2019 di Gedung Smesco, Jakarta) dengan menerapkan nano teknologi pada komoditas tanaman obat akan memberikan nilai tambah sekaligus nilai jual. Misalnya kunyit yang biasanya dijual dengan harga Rp2000/kg saat ini berubah menjadi partikel kunyit sehingga menjadi berharga Rp1.000.000/kg.
Pemanfaatan nanoteknologi pada rempah khas Indonesia akan menghasilkan diversifikasi produk ekspor Indonesia yang bernilai tinggi sebagai bahan baku farmasi dan kosmetik.
Ini saatnya Indonesia “Membumbui Dunia dengan Produk Turunan Rempah Indonesia”
Kreasi Anak Bangsa, Cita rasa untuk Dunia
Cita Rasa Dunia … Indonesia
Silahkan subscribe channel YouTube Pak Bi untuk mendapatkan inspirasi dan insight dalam membangun bisnis yang sustainable dan profitable.